Senin, 18 April 2016

Dream's : The Lake

       Siang itu aku sedang berjalan santai memutari danau disekitar rumah,tapi langkahku terhenti ketika aku melihat potongan-potongan tubuh yang berjejer diatas rerumputan,akupun mencoba berlari dari tempat itu,namun sebuah akar dari dalam danau muncul keatas permukaan dan menarik'ku,akupun terikat oleh akar itu,kakiku menjadi lemas,dan hampir ingin pingsan,tiba-tiba seorang pria dengan jas hitamnya yang mewah berdiri tepat didepanku,ia tak membantuku,ia menertawaiku dengan sangat lepas,Pria itupun melayangkan sebuah benda tajam kearahku,wajahku terasa teriris bagaikan sebatang kayu yang sedang ditebang.

"Toloooooong!!!!" Teriak'ku,namun tak ada seorang pun disekitar danau itu,Pria Berjas itupun hilang,dan kini muncul seorang nenek parubaya dengan rambutnya yang sangat putih,dan ia berjalan kearahku dengan sebuah tongkat batu,tongkat itupun dipakainya untuk memukul kepala'ku dan aku mulai merasakan ada sebuah cairan yang mengalir diatas kepalaku,akupun mengusapnya benar saja,kepalaku berdarah dan kulit pun menyusul dengan melebar seakan-akan kepalaku ingin terbelah dua,taklama setelah itu munculah seorang anak kecil dengan permen lolipopnya,dan sebuah sendok makan yang besar,akupun berteriak meminta tolong,dan meminta bantuan padanya namun......

"Tollooooong!!!!" Teriak'ku membuat anak itu menoleh kearahku,dan akupun berharap padanya agar ia mau menolongku,iapun berjalan kearahku,mulai kurasakan aneh saat ia menyentuh bola mataku yang sebelah kiri,dan mulai memasukan Sendok yang ia pegang kedalam kelopak mataku,ia mencongkelnya secara perlahan,seperti halnya ia menyendok sebuah Eskrim.

"Aa...Apa yang kau lakukaaan?" Tanyaku padanya

"Uuh....hmn......" Jawabnya dengan nada heran,dan ia tetap melanjutkannya,ia memutuskan bola mataku dan mencabut Syaraf yang masih menempel pada mataku,akupun berkedip,dan tiba-tiba badanku kembali utuh dan kembali seperti semua,tiba-tiba perutku merasakan mual yang sangat-sangat mual,rasanya ada sesuatu yang ingin keluar dari tubuhku,perutku membesar dan sebuah jari muncul dari lubang pusarku,lubang itupun membesar dan sesuatu bergerak keluar,dengan darah yang sangat banyak,ia merangkak keluar kemudian merangkak kearahku,ia mulai menusuk-nusuk seluruh tubuhku dengan kuku jarinya yang tajam,dan ia mencoba untuk mencongkel kedua bola mataku,dan ketika kukunya tertusuk dikedua bola mataku.

"Aaaaaaaahhhhhhhhhhh!!tolooooonggg!" Teriaku sekencang-kencangnya

"Heey!Carla,ada apa?kau mimpi buruk lagi?" Tanya Mama padaku yang berlari dari kamarnya ke kamar'ku

"Iyah,aku bermimpi lagi mah" Jawabku

Akupun terbangun dari mimpi yang sangat menakutkan.
  Namun kedua mataku masih terasa seperti tertusuk dan sakit itu tak hilang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar